Akhirnya Bebe Menyapih Dirinya Sendiri
Label:
parenting,
tentang anak,
tentang asi,
tentang bebe
Iya gengs, finally. :')
Kalau yang ngikutin dongeng menyusui Bebe, niscaya tau ya jikalau saya nggak rela nyapih Bebe. Saya yang nggak rela berujung pada ya Bebe nenen terus nggak berhenti. Tapi bener kan yang saya bilang dulu jikalau hidup akan menemukan jalannya sendiri alasannya yaitu Bebe tiba-tiba berhenti nenen ahad lalu. Tanpa niat apapun dari saya. YASSSS! So much win! I'm so proud of myself! XD
Di postingan ini To Wean or Not to Wean ini saya dongeng kan gimana Bebe sudah mengurangi nenen. Itu sebentar doang HAHAHAHA. Beberapa bulan terakhir malah minta nenen terus duh. Apalagi kemarin-kemarin banyak long weekend, manja luar biasa dan berakhir jikalau mati gaya ya nenen.
Oke alasannya yaitu ini akan panjang, saya akan bagi beberapa subjudul *ah elah udah kaya skripsi* Maaf ya panjang, ini penting soalnya jikalau nggak ditulis saya akan lupa nanti nggak ada kenangannya HAHAHA.
👶 Capek nenenin Bebe 🍼
Makara sejujurnya beberapa bulan terakhir emang saya beneran lelah nenenin Bebe. Pertama alasannya yaitu beliau berat banget, tangan saya dapat kaku parah jikalau nenenin sambil duduk. Nenenin sambil tiduran juga nggak mau diem, dapat bolak-balik di kanan terus ke kiri, dengan puting sebagai poros. Ya ampun capeknyaaa.
Kedua alasannya yaitu beliau makin nggak tau waktu, kapan pun beliau mau beliau minta nenen, bukan lagi cuma mau tidur kaya pas umur 2 tahun. Kalau di mall gitu masih nenen sambil digendong Ergo kan berat ya. Juga saya makin panik alasannya yaitu gawat, makin jauh ke weaning hahahaha.
Akhirnya selama beberapa bulan itu juga saya selalu sounding sama dia, "Xylo sudah besar, harusnya sudah tidak nenen loh" atau "wah memangnya Xylo baby ya masih nenen?" dan "kalau Xylo sudah tidak nenen ibu masih mau peluk-peluk Xylo kok" terus-terusan kaya gitu. Tapi tetep saya kasih juga, nggak saya larang sama sekali. Dan pada ketika itu, saya juga masih nggak tau kapan urusan pernenenan ini akan berakhir. Huhu.
Karena saya nggak pasang sasaran atau apa, cuma ya hati ini udah teguh pendirian bahwa sudah merasa cukup menyusui Bebe. Saya siap jikalau udah harus weaning. Tapi caranya gimana itu masih belum tau. Ya udah masih santai.
Kalau ada orang nanya "kok masih nenen sih?" saya masih jawab dengan "ya nggak apa-apalah, emang pernah liat anak SD nenen?" lol
(Baca: Menyusui Seperti Orang Mongolia, Orang Dewasa Masih Nenen Lho!)
👶 Bra menyusui 🍼
Di sisi lain, bra menyusui saya udah lecek dekil banget semua. Saya mulai pake bra biasa dan tring! pribadi merasa muda HAHAHAHA. Abis selama ini menatap tetek sendiri kok ya begini amat, ternyata bra menyusui nenek-nenek itu efek banget ya sama bentuknya lol tmi sorry not sorry. XD
Ini sedikit banyak ngaruh sama kenyamanan Bebe nenen alasannya yaitu biasanya beliau nenen sambil pegang strap bra penutupnya itu. Ketika pake bra biasa, beliau resah dan agak duka gitu alasannya yaitu kehilangan “pegangan”, literally. Akhirnya saya bilangin baik-baik.
Saya: “Xylo, beha ibu yang itu udah buruk semua, jadi supaya ya pake yang ini?”
Dia: “Beli lagi dong ibu”
Saya: “Iya nanti kita coba cari ya”
Kebohongan terbesar era ini alasannya yaitu ya saya nggak niat beli apalagi nyoba nyari HAHAHAHA
👶 Ulang tahun 🍼
Bulan depan Bebe akan pas 3 tahun, kebetulan ada temen daycare-nya yang gres ulang tahun juga dan gres ngerti konsep ulang tahun. Ada kue, bawa kado, bawa balon, dll. Saya tanya apa beliau mau ulang tahun dan tiup lilin? Tapi berhenti nenen ya?
Jawabnya “Salo nggak mau ulang tahun, Salo mau nenen aja”
Ok saya nggak maksa. Tapi pas weekend kemudian di Bandung itu, tiba-tiba beliau bilang gini “ibu, makanan ringan manis ulang tahun mcqueen ada?”
Jadilah sambil nenen kami browsing Pinterest dan YouTube liat belum dewasa yang ulang tahun dengan tema Cars. Saya masih tanya sekali lagi, jadi mau ulang tahun atau mau nenen? Jawabnya masih nenen dong. Nenen is lyfe.
(Baca: Drama Berikutnya yaitu Toilet Training)
👶 Penolakan pertama 🍼
... dan terakhir. HUAAAAA.
Intinya long weekend itu saya capek banget! Bebe juga capek kali kan alasannya yaitu dua ahad berturut-turut ke Bandung terus alasannya yaitu ada lamaran keluarga. Mana manja luar biasa, capek lah, mending kerja saya mah daripada harus long weekend terus-terusan. Bokek iya, capek iya. T________T
Di kendaraan beroda empat on the way ke Jakarta, masih di Bandung belum masuk tol pun, Bebe minta nenen dan saya tolak. Nolaknya nggak becanda, beneran saya tepis tangan beliau yang mau buka baju saya. Dia nangis duka sesenggukan. Saya diemin aja hambar seolah nggak ada apa-apa. Saya bilangin singkat "sudah ya tidak perlu nenen alasannya yaitu sudah besar".
Nggak hingga 5 menit kemudian beliau meluk dan ketiduran, tanpa nenen wow sungguh prestasi. Waktu itu saya nggak nyangka sama sekali jikalau beliau udah nggak akan minta nenen lagi. :')
Dan ya, hingga kini beliau nggak minta nenen lagi. Sama sekali. Udah hampir 2 ahad lah. Kaya tiba-tiba berhenti aja gitu beliau nggak mau lagi. Aku happy sekaligus mellow banget meluk-melukin Bebe terus. HUHUHUHUHU.
*
(Baca: Manajemen ASI Perah untuk Ibu Bekerja, Nggak Kejar Tayang!)
Besoknya di daycare beliau sombong ke mbak-mbak daycare jikalau udah nggak nenen sekarang. Karena sudah besar, sudah bukan baby. Sotoy ya gemes HAHAHAHA.
Begitulah dongeng Bebe yang karenanya menyapih dirinya sendiri. Nggak dapat tidur masih lah tapi so far so good, nggak minta sama sekali! Cuma kemarin sekali beliau lupa kali mau angkat baju saya terus kaya keinget gitu terus minta susu. Anakku besaarrr saya nervous harus bayar sekolah nyahahahaha.
Satu hal yang saya syukuri, saya tidak mengganti nenen dengan hal lain jadi tidak akan menjadikan persoalan ketergantungan baru. Kan suka ada ya yang berhenti nenen tapi boleh pegang beha ibu, jadinya nggak ada beha tetep cranky. Saya juga bersyukur alasannya yaitu tidak perlu pait-pait atau apalah yang bikin beliau terpaksa berhenti.
Karena semenjak awal saya percaya, beliau akan berhenti ketika saya dan beliau siap untuk berhenti. :'))))
Btw pas ditanya "Xylo kok berhenti nenen sih?"
Dia: "Salo sudah besar, Salo mau happy birthday to you (nyanyi)"
JADILAH! Saya nyiapin pesta ulang tahun di daycare hahaha. Nggak pesta amat sih cuma potong makanan ringan manis doang sama hampers. Basa-basi aja alasannya yaitu nanggung ngasih pilihan mau ulang tahun apa mau nenen hahahaha.
*
Minggu depan mau dongeng ah kenapa saya nggak termakan weaning di umur 2 tahun pas kaya orang-orang dan gimana perjalanannya. Ditunggu yaaaa! LUV! :*
-ast-
Baca awal-awal usaha ngasi di sini:
Tentang 6 Bulan Ng-ASI
Tentang Menyusui Bebe
Kalau yang ngikutin dongeng menyusui Bebe, niscaya tau ya jikalau saya nggak rela nyapih Bebe. Saya yang nggak rela berujung pada ya Bebe nenen terus nggak berhenti. Tapi bener kan yang saya bilang dulu jikalau hidup akan menemukan jalannya sendiri alasannya yaitu Bebe tiba-tiba berhenti nenen ahad lalu. Tanpa niat apapun dari saya. YASSSS! So much win! I'm so proud of myself! XD
Di postingan ini To Wean or Not to Wean ini saya dongeng kan gimana Bebe sudah mengurangi nenen. Itu sebentar doang HAHAHAHA. Beberapa bulan terakhir malah minta nenen terus duh. Apalagi kemarin-kemarin banyak long weekend, manja luar biasa dan berakhir jikalau mati gaya ya nenen.
Oke alasannya yaitu ini akan panjang, saya akan bagi beberapa subjudul *ah elah udah kaya skripsi* Maaf ya panjang, ini penting soalnya jikalau nggak ditulis saya akan lupa nanti nggak ada kenangannya HAHAHA.
👶 Capek nenenin Bebe 🍼
Makara sejujurnya beberapa bulan terakhir emang saya beneran lelah nenenin Bebe. Pertama alasannya yaitu beliau berat banget, tangan saya dapat kaku parah jikalau nenenin sambil duduk. Nenenin sambil tiduran juga nggak mau diem, dapat bolak-balik di kanan terus ke kiri, dengan puting sebagai poros. Ya ampun capeknyaaa.
Kedua alasannya yaitu beliau makin nggak tau waktu, kapan pun beliau mau beliau minta nenen, bukan lagi cuma mau tidur kaya pas umur 2 tahun. Kalau di mall gitu masih nenen sambil digendong Ergo kan berat ya. Juga saya makin panik alasannya yaitu gawat, makin jauh ke weaning hahahaha.
Akhirnya selama beberapa bulan itu juga saya selalu sounding sama dia, "Xylo sudah besar, harusnya sudah tidak nenen loh" atau "wah memangnya Xylo baby ya masih nenen?" dan "kalau Xylo sudah tidak nenen ibu masih mau peluk-peluk Xylo kok" terus-terusan kaya gitu. Tapi tetep saya kasih juga, nggak saya larang sama sekali. Dan pada ketika itu, saya juga masih nggak tau kapan urusan pernenenan ini akan berakhir. Huhu.
Karena saya nggak pasang sasaran atau apa, cuma ya hati ini udah teguh pendirian bahwa sudah merasa cukup menyusui Bebe. Saya siap jikalau udah harus weaning. Tapi caranya gimana itu masih belum tau. Ya udah masih santai.
Kalau ada orang nanya "kok masih nenen sih?" saya masih jawab dengan "ya nggak apa-apalah, emang pernah liat anak SD nenen?" lol
(Baca: Menyusui Seperti Orang Mongolia, Orang Dewasa Masih Nenen Lho!)
👶 Bra menyusui 🍼
Di sisi lain, bra menyusui saya udah lecek dekil banget semua. Saya mulai pake bra biasa dan tring! pribadi merasa muda HAHAHAHA. Abis selama ini menatap tetek sendiri kok ya begini amat, ternyata bra menyusui nenek-nenek itu efek banget ya sama bentuknya lol tmi sorry not sorry. XD
Ini sedikit banyak ngaruh sama kenyamanan Bebe nenen alasannya yaitu biasanya beliau nenen sambil pegang strap bra penutupnya itu. Ketika pake bra biasa, beliau resah dan agak duka gitu alasannya yaitu kehilangan “pegangan”, literally. Akhirnya saya bilangin baik-baik.
Saya: “Xylo, beha ibu yang itu udah buruk semua, jadi supaya ya pake yang ini?”
Dia: “Beli lagi dong ibu”
Saya: “Iya nanti kita coba cari ya”
Kebohongan terbesar era ini alasannya yaitu ya saya nggak niat beli apalagi nyoba nyari HAHAHAHA
👶 Ulang tahun 🍼
Bulan depan Bebe akan pas 3 tahun, kebetulan ada temen daycare-nya yang gres ulang tahun juga dan gres ngerti konsep ulang tahun. Ada kue, bawa kado, bawa balon, dll. Saya tanya apa beliau mau ulang tahun dan tiup lilin? Tapi berhenti nenen ya?
Jawabnya “Salo nggak mau ulang tahun, Salo mau nenen aja”
Ok saya nggak maksa. Tapi pas weekend kemudian di Bandung itu, tiba-tiba beliau bilang gini “ibu, makanan ringan manis ulang tahun mcqueen ada?”
Jadilah sambil nenen kami browsing Pinterest dan YouTube liat belum dewasa yang ulang tahun dengan tema Cars. Saya masih tanya sekali lagi, jadi mau ulang tahun atau mau nenen? Jawabnya masih nenen dong. Nenen is lyfe.
(Baca: Drama Berikutnya yaitu Toilet Training)
👶 Penolakan pertama 🍼
... dan terakhir. HUAAAAA.
Intinya long weekend itu saya capek banget! Bebe juga capek kali kan alasannya yaitu dua ahad berturut-turut ke Bandung terus alasannya yaitu ada lamaran keluarga. Mana manja luar biasa, capek lah, mending kerja saya mah daripada harus long weekend terus-terusan. Bokek iya, capek iya. T________T
Di kendaraan beroda empat on the way ke Jakarta, masih di Bandung belum masuk tol pun, Bebe minta nenen dan saya tolak. Nolaknya nggak becanda, beneran saya tepis tangan beliau yang mau buka baju saya. Dia nangis duka sesenggukan. Saya diemin aja hambar seolah nggak ada apa-apa. Saya bilangin singkat "sudah ya tidak perlu nenen alasannya yaitu sudah besar".
Nggak hingga 5 menit kemudian beliau meluk dan ketiduran, tanpa nenen wow sungguh prestasi. Waktu itu saya nggak nyangka sama sekali jikalau beliau udah nggak akan minta nenen lagi. :')
Dan ya, hingga kini beliau nggak minta nenen lagi. Sama sekali. Udah hampir 2 ahad lah. Kaya tiba-tiba berhenti aja gitu beliau nggak mau lagi. Aku happy sekaligus mellow banget meluk-melukin Bebe terus. HUHUHUHUHU.
*
(Baca: Manajemen ASI Perah untuk Ibu Bekerja, Nggak Kejar Tayang!)
Besoknya di daycare beliau sombong ke mbak-mbak daycare jikalau udah nggak nenen sekarang. Karena sudah besar, sudah bukan baby. Sotoy ya gemes HAHAHAHA.
Begitulah dongeng Bebe yang karenanya menyapih dirinya sendiri. Nggak dapat tidur masih lah tapi so far so good, nggak minta sama sekali! Cuma kemarin sekali beliau lupa kali mau angkat baju saya terus kaya keinget gitu terus minta susu. Anakku besaarrr saya nervous harus bayar sekolah nyahahahaha.
Satu hal yang saya syukuri, saya tidak mengganti nenen dengan hal lain jadi tidak akan menjadikan persoalan ketergantungan baru. Kan suka ada ya yang berhenti nenen tapi boleh pegang beha ibu, jadinya nggak ada beha tetep cranky. Saya juga bersyukur alasannya yaitu tidak perlu pait-pait atau apalah yang bikin beliau terpaksa berhenti.
Karena semenjak awal saya percaya, beliau akan berhenti ketika saya dan beliau siap untuk berhenti. :'))))
Btw pas ditanya "Xylo kok berhenti nenen sih?"
Dia: "Salo sudah besar, Salo mau happy birthday to you (nyanyi)"
JADILAH! Saya nyiapin pesta ulang tahun di daycare hahaha. Nggak pesta amat sih cuma potong makanan ringan manis doang sama hampers. Basa-basi aja alasannya yaitu nanggung ngasih pilihan mau ulang tahun apa mau nenen hahahaha.
*
Minggu depan mau dongeng ah kenapa saya nggak termakan weaning di umur 2 tahun pas kaya orang-orang dan gimana perjalanannya. Ditunggu yaaaa! LUV! :*
-ast-
Baca awal-awal usaha ngasi di sini:
Tentang 6 Bulan Ng-ASI
Tentang Menyusui Bebe