Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri 2017. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri 2017. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

5 Akun Resep Kuliner Wajib Follow Di Instagram

[SPONSORED POST]

Siapa yang hobi follow akun kuliner di Instagram? Sayaaa. Selain follow food blogger, saya juga suka mantengin akun-akun resep masakan. :)


Instagram itu menyenangkan sekali ya! Meski banyak yang masih suka-suka gue (which ya terserah juga sih lol), saya sendiri sih nikmatin banget liat foto-foto cantik di Instagram.

Iri banget akibatnya jikalau liat sesama ibu-ibu yang fotonya bagus-bagus banget. Apalagi akun resep masakan. Pertama saya nggak dapat dan terlalu males untuk masak jadi iri lah tentu, yang kedua kenapa fotonya profesional banget! Sebel! Aku iri! Aku butuh kamera baru! *modus* lol

Ibu-ibu yang share resep di Instagram kan sebenernya banyak banget ya. Tapi ya gitu, rata-rata cuma foto tampak atas dengan ganjal foto. Ini saya kurasi akun-akun yang sama-sama share resep masakan tapi fotonya profesional banget. Memang pake kamera yang nggak main-main juga sih, editingnya juga kece. Hiks.

Kalau udah gini niscaya akibatnya menyesali Instagram sendiri lah yang nggak tahu mau dibawa ke mana hahaha. Btw alasannya ialah saya lagi nggak mood amat nulis blog, saya jadi kisah di Instagram. Cerita pendek 5 paragraf yang semoga dapat menginspirasi. Hahaha. Boleh loh follow Instagram saya @annisast. *modus kedua* lol

Ya, jadi ini dia 5 akun Instagram yang share resep masakan dengan foto yang indah banget secara visual:

@justtryandtaste



Siapa yang nggak tau JTT cobaaaa! Yang pernah browsing resep masakan Indonesia niscaya pernah mampir di blognya. Instagramnya juga cantik banget, meskipun dia nggak share resep pribadi di caption tapi tetep share di blog. Tapi dibantu keyword-nya banget lho!

*

@pujihamzah



Mbak Puji ini cantik banget fotonya dan ajaran apa ya namanya yang gelap-gelap itu. Kan ada tuh ajaran white table, ini sebaliknya pokoknya hahaha. Apa sih saya nggak terang ah. Pokoknya follow dulu lah, dijamin mata termanjakan. Resepnya juga ditulis sederhana jadi simpel dimengerti.

*

@bundnina_kitchen



Bunda Ninaaaaa, kenapa bagus-bagus amat fotonya. Mouth-watering dan artsy sekali sungguh. Propsnya nggak main-main. Foto anggur aja dapat jadi cantik banget! Follow deh!

*

@hanhanny



Aku suka mbaknya alasannya ialah sering share resep kuliner ringan manis berair macem-macem banget. Beberapa foto dia saya bookmark tapi ya dibookmark doang nggak dihukum hahahaha. Ngiler banget liat foto bolu kukus gula merah huhu.

*

@ayudiahrespatih



Ini saya suka feednya alasannya ialah terang banget dan bukan yang gelap gloomy hahaha. Mbaknya juga suka bikin bento dan yang sebegitu lucunya aja dibilang abal. Apakah kalian gemaasss? *menoyor diri sendiri*

*

Makara ya itulah 5 akun Instagram resep masakan yang akan bikin feed kalian indah dan informatif. Mau masak juga tapi nggak punya alat masak yang mumpuni? Kumpulin stamp Alfamart yuukkk!

Hubungannya apa sis? Ih kalian masa belum tau jikalau tahun ini Alfamart punya Kejutan Awal Tahun 2017 Royal VKB Cookware. Cukup belanja Rp 30.000 (berlaku kelipatan) kalian akan dapet satu stamp Alfamart. Plus extra stamp jikalau di daftar belanja ada produk sponsor

Nah stamp yang udah terkumpul dapat ditukar dengan alat masak berbahan teflon dengan standar uji Eropa Royal VKB Cookware dengan harga diskon hingga 85%! Liat nih punya aku, cantik bangeeett. Aku nggak pake dulu alasannya ialah sayang-sayang, masih punya yang lain hahaha. Sungguh emak-emak sejati.


Nggak suka stamp fisik alasannya ialah ilang-ilangan dan nyelip di dompet? Duh canggihan dikit dong. Download aplikasi Alfastamp, aktifkan dengan nomer ID kartu Ponta Alfamart, udah deh dapat mulai kumpulin stamp digital. Ada bonus stamp juga waktu pengaktifan pertama kali.

Dan ibu-ibu ini memang pejuang diskonan sejati yaaa. Cookware-nya laris banget hingga banyak stok kosong di mana-mana. HHHHH.

Nah untung Alfamartnya sigap. Biar nggak kehabisan lagi, kini dapat pesan dulu mau order yang mana. Periode pemesanan barang 1 April 2017 – 21 May 2017. Untuk pemesanan ini dapat via kasir untuk stamp fisik dan via aplikasi untuk stamp digital. Gampang kaannn.

Barang dapat diambil sesudah minimal 4 ahad sesudah memasukkan pemesanan dan maksimal hinggal 30 Juni 2017. Barang harus diambil di toko daerah melaksanakan pemesanan. Untuk stamps digital, pastikan arahan toko yang dimasukkan sama dengan toko pengambilan.

Info lengkap klik di sini ya http://alfamartku.com/program #PilihanBundaAlfamart. Selamat hunting stamp! Jangan lupa foto-foto agar Instagramnya kece!

-ast-

Detail ►

Daftar Harga Endorse Artis Di Instagram 2017

Ini posting iseng lanjutan dari yang sebelumnya Ini Harga Paid Endorse Artis di Instagram yang ternyata rame bener. Sampai banyak yang komen hingga kini padahal itu posting udah tahun lalu. Makara ini listnya saya update ya.


Harga endorse artis di Instagram ini saya dapetnya dari management endorse mereka. Ada akun Line-nya dan cukup sering broadcast message untuk update harga. Setelah cukup usang mengamati, saya mikirnya endorse artis di Instagram itu murah banget loh. Receh banget.

Bukan, bukan duduk kasus mereka artis dengan penghasilan besar sehingga nominal dari endorsement jadi receh, tapi bagaimana mereka mematok harga sesuai jumlah followers.

Shireen Sungkar misalnya, followersnya 8,4juta. DELAPAN KOMA EMPAT JUTA LOH. Tapi satu foto hanya dihargai Rp 6,1juta. Kasarnya satu online shop hanya mengeluarkan Rp 6,1juta untuk kemungkinan dilihat 8,4juta followers. Murah ya?

Atau Luna Maya, followersnya 12,2juta, satu foto hanya dihargai Rp 8,4juta. Worth to try banget sih ya jikalau berdasarkan saya jikalau memang punya brand. Apalagi jikalau sesuai karakter, jadi yang memang cocok dipake artisnya.

Oiya buat yang belum tau, para artis ini nggak ngurusin sendiri urusan paid endorse online shop. Mereka bergabung di administrasi khusus yang akan mengurusi semua dari jadwal, pengiriman barang, transfer fee, hingga testimoni akhir.

Iya testimoni juga di-share oleh para administrasi artis ini. Misal sehabis satu kebaya dipromo Shireen, followers naik sekian ribu, closing berapa biji, balik modal atau nggak. Begicu.

Dan ya, ini artis TV. For some reason rate mereka lebih rendah dari selebgram yang orang biasa. Saya tau beberapa selebgram yang memang bukan artis, ratenya jauh lebih tinggi. Karena biasanya mereka justru menyesuaikan image dan tidak mendapatkan sembarang online shop.

Oke ini ia daftarnya, saya bukan siapa-siapa mereka ya, ini cuma share aja jikalau mau endorse sanggup eksklusif add administrasi mereka di Line @bff_management dan @iconic_sister.

Update 14 April 2017.

Hengky Kurniawan @hengkykurniawan (923ribu followers)
Foto: Rp 1,2juta
Video: Rp 1,6juta
Couple dengan @sonyafatmala (dipost di kedua IG)
Foto: Rp 1,9juta

Sharena Delon @mrssharena (2,8juta followers)
Foto:
Non kecantikan: Rp 3,5juta, kecantikan Rp 4juta
Video: Rp 4,8juta - Rp 6,3juta

Nabila Syakieb @nsyakieb85 (3,2juta followers)
Foto:
Non kecantikan: Rp 3,5juta, kecantikan Rp 3,7juta
Video:
Non kecantikan: Rp 5juta, kecantikan Rp 5,2juta

Chika Jessica @ckjessica25 (4,9juta followers)

Foto: Rp 5,5juta
Video: Rp 7,5juta

Ussy Sulistiawaty @ussypratama (6,3juta followers)
Foto: Rp 7,5juta
Video: Rp 9,6juta

Ayu Ting Ting @ayutingting92 (19,7juta followers)
Non kecantikan: Rp 6,5juta, kecantikan Rp 7juta

Fitri Tropica @fitrop (427k followers)
Foto: Rp 1,5juta
Video: Rp 2,2juta

Intan Nuraini @intan_nuraini23 (1,1juta followers): Rp 800ribu

Risty Tagor @ristytagor (1,1juta followers): Rp 1,45juta

Chelsea Olivia @chelseaoliviaa (13,4juta followers): Rp 9,2juta

Glenn Alinskie @glennalinskie (6,3juta followers): Rp 7,7juta

Sandra Dewi @sandradewi88 (7,4juta followers): Rp 8,5juta

Luna Maya @lunamaya (12,2juta followers): Rp 11,2juta

Tyas Mirasih
Foto: Rp 1,8juta
Video: Rp 2,5juta
IG Story: Rp 1,1juta

Olla Ramlan @ollaramlanaufar (7,6juta followers): Rp 6,3juta

Zeezee Shahab @zeezeeshahab (826k followers):
Foto: Rp 1,2juta
Video: Rp 2,2juta

Alice Norin @alicenorin (447k followers):
Foto: Rp 1,2juta
Video: Rp 2,2juta

Zaskia Adya Mecca @zaskiaadyamecca (8,8juta followers):
Foto:
Non kecantikan: Rp 5,6juta, kecantikan Rp 10juta
Video: Rp 13,5juta
IG Story: Rp 1,5juta

Shireen Sungkar @shireensungkar (8,5juta followers):
Foto: Rp 6,1juta
IG Story: Rp 1,5juta

Dan jangan lupa harus diperhatikan baik-baik alasannya ialah tiap artis punya hukum sendiri. Ada yang di-keep seminggu hingga sebulan kemudian dihapus. Agak gawat ya nggak sanggup jaga feed lol.

Makara ya udah, itu ia daftar harga endorse artis di Instagram 2017. Selingan dikit dari bahasan yang terlalu serius akhir-akhir ini.

See you!

-ast-

Detail ►

#Sassythursday: Kehedonan Hidup Ini


Di posting epilog 2017 kemarin gue sempet nyinggung dikit kan soal gimana hidup beberapa bulan ke belakang itu hedon parah. Udah kaya orkay yang nggak butuh nabung lah, segala aja dibeli hingga uang tabungan bener-bener 0 rupiah. Terus kemarin juga sempet nge-Tweet gini:



Soalnya gue sadar banget, beberapa bulan terakhir duit bener-bener hanya jadi tokai doang astaga. Maaf atas kata-kataku yang sungguh kurang sopan tapi itu literal kok. IYAAA DUIT GUE KEMARIN-KEMARIN ABIS KEBANYAKAN MAH BUAT MAKAN. HHHH.

Makanya pas diajak Nahla nulis ini ya ayolah, masih nyambung sama kehedonan tamat tahun kemarin dan niat untuk berubah di awal tahun ini. Niatnya pun harus diapresiasi kan yaaa. *KEPROK BARUDAAKKK*


Baca punya Nahla di sini:

Di masalah gue dan JG--dan gue yakin jadi masalah kita semua yang tinggal di Jakarta dengan self-control yang kurang--biang keroknya yaitu mall. MALL ADALAH KUNCI KE-💩💩💩-AN HIDUP. Karena sekali ke mall duit yang keluar wow aneka macam eym.

Sebelum drop alasannya masalah banyak apes tahun lalu, self-control kami berpengaruh dan tidak gampang goyah loh. Ke mall jajannya bisa dikit banget kalian nggak akan percaya lah. Kami akan makan katering di mobil, kemudian jalan muter-muter nggak jelas. Paling beli Chatime terus ya udah bahagia. Sekali ngemall nggak akan keluar 100ribu. Makan yummy paling sebulan sekali atau dua kali.

Tapi dikala lagi limbung dan rasanya ada di ambang stres sama hidup yang kok gini-gini amat, maka pesen katering pun udah ogah-ogahan apalagi masak sendiri. Pokoknya mau makan enak. TITIK. Kalian gitu nggak sih? Gue tipe yang "ya ampun saya stres saya mau makan enak" gitu. Terus stresnya 3 bulan. Terus bangkrut. Huhu.

Padahal kan sekali ke mall makan berdua minimal 300ribu bila mahalan dikit makan berdua 500ribu. Jajan Shihlin atau King Mango 100ribu. Belum parkir. Kenapa dua kali ke mall aja eksklusif abis sejuta sih? APALAGI KALIAN YANG ANAKNYA UDAH GEDE YA? Sekali ke mall makan yummy bisa sejuta lebih kali nggak?

Dan kami bertahan dengan definisi "makan enak" itu maksimal 500ribu alasannya takut bila udah pernah makan lebih dari itu dan bayar sendiri alasannya merasa mampu, standar yummy jadi berubah. Kecuali ditraktir, kami masih set limit makan yummy nggak boleh lebih dari 500ribu. #bhaytemantemanhedonku #middleclassngehe

Sialannya ya, gue sama JG suka pelit sama hal lain padahal bila di-convert sama makanan itu nggak ada apa-apanya. Misal beli sepatu. Sepatu lari Asics aja dapet ya Rp 1,5juta. Diskon 50% 750ribu. Kalau dipikir-pikir maka itu sama dengan 2 kali ke mall dan sepatu lari bisa dipake lebih dari 2 tahun kan. Apakah kami beli?

"Nggak ah mahal" HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAH. Sepatu nggak punya, duit tetep jadi 💩💩💩.

Apalagi buat baju. Baju 200ribuan aja males. Apalagi jilbab ya kan. 100ribu aja ogah lah gue. Kemarin pas lagi sok gaya nanya-nanya di Instagram daerah beli jilbab, karenanya gue beli di mana? Di Shopee sis diamond georgette 37ribuan aja hahaha. Lebih tipis dibanding yang 60ribuan sih but whatever lah. Abis itu beli jilbab 100ribu tiga di Plaza Semanggi. Plaza Semanggi is lyfeeee.

jilbab boleh 37k, nginep di Marina Bay dong HAHAHAHA

Waktu pacaran, keadaan berbalik banget loh! Dulu kami masih dewasa hura-hura yang penting keliatan gaul dan senang gitu. HAHAHA. Kaprikornus hp harus iPhone dong, beli satu ewang! Sepatu harus mahal dong, pacaran 2 tahun beli Dr Martens EMPAT! Harus liburan dan nonton konser dong, AYO KABUR KE SINGAPUR! TAPI makan diirit banget super hemat hingga rasanya bila abis makan berdua 300ribu itu kami tidak akan makan yummy lagi beberapa bulan berikutnya. Ya itu, saking duitnya abis buat beli hal lain.

Maklum atuh dulu kan honor fresh graduate. Gaji sebulan sama harga iPhone 4s masih mahalan iPhone absurd nggak sih. Sekarang mah harus baca ini dulu lah: Prioritas Kita-kita Ini.

Tapi ya, masa-masa kelam itu sudah berlalu. Liburan 10 hari di Bandung kami berdua refresh banget dan semangat lagi. Mari menyambut 2018 dengan kembali rajin masak makan siang dan berhenti ke mall sering-sering. Karena udah mepet Bebe mau Taman Kanak-kanak dan SD sementara tabungan dana darurat masih merangkak lagi.

Luar biasa ya hidup. Kadang merasa kaya padahal nggak ke mana-mana dan nggak punya apa-apa, kadang udah beli segalanya tapi tetep jumpalitan nyari hal yang bikin bahagia. Bukti aktual bahwa uang bisa beli kebahagiaan tapi kebahagiaan nggak selamanya diukur dengan jumlah uang dan barang yang kita punya.

Anyway, apa resolusi kalian tahun ini? Adakah resolusi hedon yang kemudian akan kalian sesali? (seperti ngiler banget beli iPhone X in my case HAHA MIMPI GILA) Atau justru resolusi super ngirit menyerupai kami yang panik ingin Bebe cepet masuk Taman Kanak-kanak dan SD agar bisa bernapas lega?

Share yuk!

-ast-

Detail ►

Makanan, Manusia, Dan Uangku

Kemarin waktu di ojek otw pulang kantor saya mikirin banget pengen makan malem apa. Terus kesel sendiri alasannya ihhh bosen sama masakan di apartemen!



Padahal apartemen kami itu apartemen rakyat yang APA JUGA ADA. “APA JUGA ADA” ini yaitu nilai jual yang selalu dibanggakan semua orang yang tinggal di sini. Selalu “nggak ada yang nggak ada di sini, mau APA JUGA ADA”.

Apa juga ada ini rangenya dari aneka macam jenis insan hingga ya masakan yang menciptakan manusia-manusia ini hidup. *HALAH

Iya sebut aja satu masakan lokal top of mind kalian. Makanan Indonesia? Lengkap malah warung makan aja aneka macam kawasan ada. Makanan Korea? Ada. Makanan Jepang? Ada. Jajanan semacam cilok? Pempek? Siomay? Cincai!

Dari yang kaya gitu hingga semacam Shihlin, KFC, Hokben, d’Crepes, Pizza Hut, Dominos, apa juga yaitu sebut aja. Yammie Hotplate yang sudah langka aja ada hahaha.

Mana dari bulan November tahun kemudian itu ada Go-Food Festival di foodcourt. Semua masakan diskon 50%, dari cuanki, kebab, taichan hingga nasi liwet cumi asin nggak ada yang lebih dari 20ribu. Hidupku sesungguhnya terberkati sekali. T_______T

TAPI TETAP SAJA AKU BOSAN. Triggernya adalah, abis operasi amandel, lanjut JG operasi amandel, kami jadi belum ke mall sama sekali. Akhirnya saya pun mencari-cari yang tidak ada di apartemen.

Katanya semua ada? Iya ada sih tapi … kurang. Ada sushi tapi kurang enak, ada ramen tapi bukan ramen yang saya mau, ada semua tapi tetep bukan yang saya pengenin. :)))))

Di jalan itu saya jadi ketawa sendiri alasannya “oh saya manusiawi sekali, insan memang senangnya mencari-cari yang tidak ada padahal semua sesungguhnya sudah ada”.

Mencari-cari … yang tidak ada … KOK JADI DEEP GINI PEMBAHASANNYA?

(Baca postingan usang wacana kami yang tidak terlalu mempermasalahkan uang

Coba pikir baik-baik. Perasaan mencari-cari yang tidak ada ini yang bikin kita semua punya idola. Punya seseorang yang sangat kita kagumi. Karena beliau punya sesuatu yang kita nggak punya.

Mengagumi menteri wanita alasannya wah pinter banget sih beliau (nggak kaya diriku ini). Suka banget sama aliran Michelle Obama alasannya ya she’s perfect! (nggak kaya diriku ini). Mengidolakan artis ganteng alasannya ya gantengan beliau daripada suami lol. Nangkep kan maksudnya?

*halah gifnya sok imut*

Secara natural, insan memang mencari-cari hal yang tidak ada. Hal ini sanggup jadi lekat dengan tidak merasa puas. Dekat sekali dengan tidak merasa cukup. BISA JADI LHO. Bisa juga nggak.

Dan sialnya, tidak merasa puas dan sulit merasa cukup itu GAMPANG. Merasa puas dan merasa cukup itu SUSAH. Inikah yang namanya cobaan hidup? Belum lagi simpel banget judge hidup orang lain cuma dari foto-foto senang nan aesthetic-nya.

Bener deh, semenjak saya banyak share soal hidup dari kesepakatan nikah hingga keuangan di IG story, saya jadi terbukakan bahwa banyak sekali orang yang hidupnya nggak sesuai dengan apa yang ia tampilkan di Instagram.

Di Instagram sih fotonya liburan dengan tas-tas mahal, curhatnya cicilan KPR 80% honor hingga makan aja susah. Di Instagram sih fotonya indah, berdua dengan suami dengan caption romantis “my love”, curhatnya wacana suami yang nggak pernah sanggup diajak komunikasi dan nggak pernah mau dengar pendapat istri. Waw, cinta memang buta. Citra sanggup semudah itu dibentuk di dunia maya.

Namanya manusia, jikalau pun kenyataan uangnya nggak ada, ya halu-halu dikit bisalah di Instagram. Fake it until you make it, kan katanya. Nyari apa sih sebenernya? Nyari yang nggak ada? Kaya saya yang nyarinya siomay Imam Bonjol sementara di apartemen adanya siomay Jakarta yang entahlah, nggak pernah seenak siomay Bandung. T______T

Tapi sejujurnya inti dari hidup saya itu yaitu makanan. Kalau makan enak, mood jadi lebih baik. Dan alasannya bukan orang kaya, bertahan makan selalu lezat ini mengorbankan lifestyle lain kaya mobil, baju, sepatu, tas, makeup. Biar semua dipake hingga butut dan beli pun yang murah, yang penting makannya lezat lol.

Makara inget kata ibu saya dulu:

“Kamu mah hidup untuk makan, bukan makan untuk hidup!” SAKING GUE MAKAN MULU KERJAANNYA. Terus apa-apa suka pengen dihabisin hari itu juga hahahaha semacam nggak sanggup besok lagi jikalau urusan makanan.

Makara inget juga twit tahun 2017 betapa uang cuma jadi tai doang lol maaf garang tapi ini memang kenyataan lol.



Makara pada dasarnya apa, seus? Nggak taulah, saya PMS nih, udah dapet notif mulu di aplikasi HP untuk ngingetin harinya sudah dekat. Kalau PMS gini selalu gini tulisannya kan. Ngalor ngidul mikirin hal-hal yang nggak terang sih tapi jikalau dipikirin kok jadi dalem.

Dari milih masakan aja susah ngerasa cukup, gimana soal pencapaian hidup? Kalau dari hal yang receh aja susah bersyukur, gimana sanggup dipercaya untuk hal yang lebih besar lagi?

Oiya tadi nemu quote ini, rada bikin mikir sih. Mikir ngapain ya untuk mengubah hidup jikalau lagi ngerasa hidup kok gini-gini aja?

“If you want something you’ve never had, you’ve got to do something you’ve never done.”

Kata JG, jikalau gitu beliau pengen nerbangin pesawat aja jadi pilot alasannya belum pernah. Baik.

See you! Doakan saya sanggup makan lezat dan bersyukur selalu ya!

-ast-

Detail ►

5 Mainan Favorit Bebe (Mini Giveaway!)



Apa kabar ibu-ibu dengan threenager?

Masih rusuh-rusuh gemes pengen gigit pipi anaknyaaa?

Saya alhamdulillah udah nggak hahahahaha. Iya saya udah kisah kan ya jikalau si Bebe udah mulai fase threenager beberapa bulan lalu. Nah tapi akhir-akhir ini ia santai banget.

Semoga aja kalemnya bukan fase semata ya, tau-tau muncul lagi fase yang ngetes iman dan kesabaran saya kan zzz banget jadinya.

(Baca: Threenager Comes Early. Apa itu fase threenager?)

Dua bulan lagi Bebe 3 tahun dan finally ia udah dapat main sendiri! Sebelumnya Bebe nggak dapat main sendiri. Dia harus selalu ditemenin, maka mainnya pun ya sekadar mobil-mobilan (berdua sama saya) atau main bola (YA DI DALAM RUMAH) dengan JG.

Sekarang ia udah dapat main sendiri huhu. Sebelumnya ya fisik doang mainnya namanya anak kecil ya kan. Sekarang ia main Lego logikanya jalan banget hingga saya wow!

Dia udah tau keseimbangan, jikalau miring maka harus ditambah blocks yang bentuk apa di mana, sebelah mana yang harus dipegang supaya nggak roboh, nggak memaksa memasang blocks yang 4 ke space yang cuma 3, bikin rumah, mobil, pemadam kebakaran, ultraman, dsb, dsb. Wah so proud!

*memuji anak sendiri* 😂

Apa aja yang dapat bikin Bebe main sendiri hingga 2 jam?

1. Duplo/Lego


Di rumah saya beliin Bebe Duplo dan itu dapat usang banget mainnya! Lama dan nggak mau tidur. Terus saya nggak boleh ikutan main mungkin alasannya ialah imajinasinya terganggu.

Karena ia main Duplo itu PAKE CERITA hahaha. Makara orang-orangannya ceritanya jadi polisi lah, masuk rumah sakit, diperiksa dokter, endebrei endebrei. Dia benci saya ikut ngomong. 😂

Nah emosional jikalau lagi di Bandung alasannya ialah Bebe mainnya Lego bekas saya kecil dulu. 😭😭😭 Ibu saya simpen sekotak besar dan itu sebagian ialah Lego tahun 90an yang warnanya cuma sebatas merah, kuning, biru, hijau. Nggak ada item apalagi pink dan pastel.

Yang baru-baru ada sih warna-warna pastel. Tapi tetep emosional liat Bebe pegang ban Lego yang saya mainin dulu dan bikin kendaraan beroda empat sendiri lol. Ngakunya nggak melankolis tapi begini. 😂

(Baca: Nggak Suka Alam dan Lebih Suka Mall? Ini Sebabnya!)

2. Robot-robotan



Ini sama juga bermain peran. Dia punya beberapa robot yang dijadikan monster terus dilawan sama Ultraman.

Bebe tau Ultraman yang ia punya namanya Ultraman Ginga, gengs. Saya aja nulis 'ginga' itu browsing dulu tadi hahahaha

Dan yah, tanggapan nonton Upin Ipin jadi mengkhayalnya ada adegan "Ultraman Ribut! Ciat ciat ciat!" gitu. Kata JG, 'ribut' itu 'thunder' dalam bahasa Melayu? Dunno, males cari tau ah hahahahahaha.

3. Cat air

Bebe nggak pernah coret-coret di dinding alasannya ialah saya sediain satu karton manila besar yang ditempel di dinding ruang makan. Makara ia coret-coret di situ aja.

Tapi katanya ada juga ya buibu yang meski udah disediain kertas, anaknya tetep gambar di dinding hahaha pukpuk.

Nah terus ia gambar deh pake cat air. HARUS cat air supaya menantang. Spidol atau krayon kurang seru, nggak ada sensasi celup ke air dan catnya.

Cat air is lyfe!

4. Joni

penampakan Joni, lupa foto jadi ini dari tokopedia lol

Masih inget Joni nggak sih kalian? Yang belum tau ceritanya dapat dibaca di sini. Kalau kata Bebe nama panjangnya Joni ialah Joni Joni Yes Papa. HAHAHAHAHA.

Dan ya ia dapat main sama Joni lamaaaa. Ditendang dan dipukul-pukul hingga guling-guling padahal Joninya ya santai aja. Jatoh ya bangun lagi sendiri.

Joni anak pintar, Joni tidak drama. :')

5. BUKU STIKER!

YASSSS! Buku stiker ialah sumber kebahagian bagi diriku sendiri yang memang suka beli stiker random hahahahaha.

Buku stiker juga menyenangkan alasannya ialah main cocok-cocokan kan. Stiker yang mana cocok ke gambar yang mana.

Bebe dapat anteng banget hingga saya sembunyiin dulu sebagian stikernya. Jangan dikasih semua nanti mau ditempel semua sekaligus di satu waktu.

*

🌙 MINI GIVEAWAY! 🌙

Nah saya mau bikin mini giveaway berhadiah buku stiker! Karena kadang suka sebel kan masa buku stiker aja dapat hampir 150ribu harganya. Makara ini saya kasih gratis buat kalian semuaaaa. Dua orang doang deng hahahaha





Caranya cukup komen di bawah postingan ini, pertanyaannya: mainan apa yang paling bikin anak/ponakan/sepupu kalian anteng main hingga berjam-jam? Sertakan saya Instagram ya!

Syaratnya cuma follow saya di Instagram @annisast. Dua pemenang akan diumumkannya di Instagram juga!

Periode mini giveaway ini 2-9 Mei 2017. Ikutan yuk! Gampang banget kan!

Ini penampakan buku stikernya yang lebih detail:

See you!

-ast-

Detail ►

Tentang Bandung Zoo (Dan Kebun Hewan Lainnya)

Saya selalu punya mixed feelings pada kebun binatang dan kawasan lain yang membatasi area binatang. Karena ya rasanya egois banget aja kan, ngurung binatang, jauhin mereka dari habitat aslinya, cuma untuk ditonton. T______T


Iya sih dapat “ngeles” pergi ke kebun binatang untuk pengetahuan. Tapi seberapa banyak di antara kita yang baca serta INGAT apa yang tertulis di papan petunjuk nama binatang di depan tiap kandang? Boro-boro elaahhh, nonton binatang-binatang itu duduk bosan di sangkar doang kan? Sudahlah mengaku saja.

Makara buat saya, ke kebun binatang sama halnya dengan nggak jadi vegetarian. Padahal ya tau banget sayuran lebih sehat dari daging sapi, tau juga jikalau sapi menyumbang kehebohan global warming, tapi gimana ya masih nggak dapat hidup tanpa sirloin steak huhu. KEEGOISAN MANUSIA SELAIN BERKEMBANG BIAK MENUH-MENUHIN BUMI. :(

Mixed feelings-nya kenapa? KARENA BEBE SUKA BANGET KE KEBUN BINATANG. T_____T

Umur gres 4 tahun, ke kebun binatang udah 4 kali. Pertama ke Singapore Zoo dan Ragunan waktu Bebe masih kecil banget. Ketiga, tahun 2016 ke Kebun Binatang Bandung. Ketiga, hari Rabu kemarin ketika kebun binatang Bandung udah berubah nama jadi Bandung Zoo.

Waktu ke Ragunan saya biasa aja dan cenderung waaa binatangnya mayan ya, kandangnya luas, binatangnya nggak kurus. Tampak ibarat kebun binatang yang terurus lah. Maklum punya pemprov DKI kan ya, jadi niscaya harusnya ada dana khusus untuk merawat binatangnya.

Paling shock waktu ke kebun binatang Bandung tahun 2016. Di situ saya merasa bersalah alasannya kondisi binatangnya superparah. Saya inget banget ada beruang yang kurus dan cuma muter-muterin sangkar doang kaya stres.

Jalan yang harus dilalui pun buruk plus kotor banget. Rada kapok ke kebun binatang alasannya kaya ditampar gitu, merasa jadi cuilan penyebab kenapa kebun binatang survive. Ya alasannya ada pengunjung-pengunjung kaya kami ini kan. HUHU.

Nah, liburan kemarin, alasannya JG udah di Jakarta, ayah saya ngajak ke kebun binatang. Katanya kini gres dibeli sama yayasan baru, ganti nama juga jadi Bandung Zoo.

Harga tiket masuk Bandung Zoo 2018 itu Rp 40ribu, udah nggak pake tiket lagi tapi pake gelang konser, barcode-nya di-tap gres pintu masuknya kebuka. Katanya binatangnya udah lebih keurus, nggak kurang gizi lagi. Ya udah pergi deh. Mumpung di Bandung juga sih kan semoga Bebe quality time sama aki nini.

Ternyata yaaa, jauh lebih baik daripada 2016 meskipun masih tetep kasian sih. Kandang macan dan singa sempit banget, sangkar orangutan nggak ada kawasan teduhnya hingga beliau pake karung buat nutupin kepala :(. Kasian juga liat burung hantu dan beberapa kelelawar yang siang-siang bangun, mereka bukannya harusnya tidur ya?

Ada plang di mana-mana menyebutkan jikalau tiap binatang diitung makanannya sama hebat gizi dan nggak kelaparan. Well, ya nggak kelaparan sih tapi nggak liat binatang yang happy juga. Semua bosan. Iyalah siapa juga yang nggak bosan jikalau dikurung di sangkar ya?

Si Bebe pengen naik unta sama gajah pula. Gajahnya sih biasa aja ya, nggak mengkhawatirkan. Tiap satu puteran dikasih makan/batang tebu, yang jaga nggak bawa pentungan sama sekali. Kalau berhenti di tengah jalan untuk liat sesuatu juga nggak dipaksa disuruh jalan. Santai aja gitu.

EH DI UNTA TUNGGANG TUH PARAH. Mulut unta hingga berbusa, muter-muter sekian kali boro-boro dikasih makan, minum aja nggak. Terus saya nanya "kang, ini nggak dikasih minum dulu? Kasian dari tadi". Si abangnya (dia bawa pentungan huhu) jawab "nggak usah bu udah biasa" YA TUHAN SEDIH BANGET.

T______T

(Oiya jikalau naik unta + gajah tunggang di Bandung Zoo itu bayar lagi per orang Rp 30ribu. Makara itungannya emang wisata "mahal" ya, nggak terlalu cendol juga jadinya, nggak rame-rame amat padahal kemarin liburan.)

SIALNYA BEBE SENENGNYA SUPER.

via GIPHY

Sampai malem sebelum tidur pas pulang dari kebun binatang itu saya brainwash bahwa binatang itu harusnya nggak dikandangin lho, kasian ya mereka bosan, plus diingatkan pula soal predator, rantai kuliner (dia pernah mencar ilmu di sekolah) blablabla.

Dia iya iya aja dengerin saya dan komen “kasian ya ibu buaya kandangnya sempit, padahal jikalau beliau tau sebelahnya sangkar burung mungkin burungnya dimakan sama buaya”.

Iya sih kasian sama buaya tapi hingga 3 hari kemudian beliau masih semangat dongeng detail ke semua orang beliau liat apa aja di kebun binatang. Ceritanya excited parah gitu huhu.

Dia excited saya kepikiran.

Kepikiran hingga browsing “Bandung Zoo” dan kaget banget ketika liat salah satu suggestion-nya yaitu “Bandung Zoo Petition”. PETITION APA?

Setelah baca-baca ya Tuhan ternyata ini yang namanya kudet ya. Benci pake term “kudet” tapi beneran itu momen saya kaget banget alasannya hello, kantor usang saya nulis lho! Kok saya dapat nggak tahu! Nggak tahu apa lupa apa nggak peduli sih. Saya hingga angkat laptop dari kamar dan liatin beberapa video YouTube ke ayah ibu.

Ternyata sepanjang tahun 2017 itu kebun binatang Bandung alias Bandung Zoo banyak kasus banget ya. T_______T

Yang paling parah yaitu beruang yang saking kurusnya, tulang rusuknya keliatan. Dia kelaparan hingga makan eenya sendiri. GILA MAU NANGIS. T_______T Saya yakin itu beruang yang sama yang saya liat stres di 2016, alasannya ya gitu di videonya sama geleng-geleng dan muter-muter alasannya stres.

I won’t go into details but basically not only the bears that ARE suffering but some other animals too. Baru tau juga di tahun yang sama ada jerapah mati dan di perutnya ketemu banyak plastik. Dan masih banyak kasus lain!

Search aja di Google atau YouTube “bandung zoo sun bears” JANGAN pake bahasa Indonesia alasannya entahlah mungkin yang nulis nggak sebanyak itu ya. Padahal hingga masuk YouTube-nya The Dodo loh sumpah aib abis.

Malu dan duka banget sih. Cukup lah ya, untuk sementara nggak ke kebun binatang dulu deh ya. Kadang sayanya juga sih yang terlalu yakin “alah paling binatangnya hepi” gitu kaya di SIngapore Zoo, orangutan aja gelantungan senang kan. Lha di sini? T_______T

Gila berat banget jadi orangtua mau bikin anak seneng aja ribet ya Tuhan. Ngerti banget banyak pilihan hiburan lain, tapi ya (oke ini alesan doang emang, salahkan saja saya T______T) belum dewasa itu emang seneng banget ya liat binatang. Hiks.

Makara ya, jikalau kalian tipe insan yang nggak simpel merasa bersalah sama kondisi bumi, go ahead lah. Anak-anak hepi kok ke kebun binatang, asal jangan dikasih makan seenaknya ya. Jangan pada ngerokok juga KARENA YA GILA AJA LO NGEROKOK SAMBIL BAWA DUA ANAK BGCDH.

Tapi jikalau kalian tipe yang suka mikir “apa yang dapat kita kasih buat bumi?” NGGAK USAHLAH UDAH. Sampai kini aja saya masih kepikiran makanya nulis blogpost ini.

Ya udah pada dasarnya sebisa mungkin liat binatangnya di alam bebas aja yaaa. Nggak usahlah itu nonton sirkus binatang atau nontonin binatang hidup. Kalau yang nonton makin dikit kan harusnya industrinya juga nanti hilang sendiri. Ke museum aja nonton binatang mati gres boleh. Kurang-kurangin jadi makhluk egois, bumi ini bukan cuma milik manusia.

source

-ast-

Detail ►

Mulan Inspired Makeup


HAI SEMUANYAAAA!

Makara dalam rangka mencar ilmu makeup, saya lagi seneng makeup huruf alasannya ialah makeup huruf itu menirukan orang lain. Meniru itu susah!

Kemarin saya udah niruin Princess Jasmine untuk kompetisi Wet n Wild kan. Nah dalam rangka Imlek saya kesannya bikin satu-satunya Asian Disney Princess, Mulan!

CUMA NGGAK SEMPET EDIT VIDEONYA! HUHUHUHUHU. Makeup Imlek ini kerja sama sama temen-temen di Blogger Ceria yeaaayyy!

Bikin Mulan ini dadakan banget. Karena saya kan cuma dapat syuting hari Minggu, terus gres punya inspirasi Sabtu malem! Dipelototin lah itu foto Mulan dan mikir, hmmm apa yang kurang?

Bunga saya punya, biasanya buat props foto, bandananya ngegunting dari tas bekas goodie bag hahaha. Jilbab item ada, baju ala-ala aja pake jilbab lain yang kebetulan warnanya mirip.

Makara inilah dia, produk yang saya pake:

- Foundation Revlon Colorstay
- City Color contour Stick and Highlight in Deep
- Concealer The Saem + Corrector Make Over
- Etude House Drawing Brows
- BH Cosmetics Party Girl After Hours Eyeshadow Palette
- Wet n Wild Mega Liner Liquid Eyeliner - Dark Brown
- Wet n Wild Silk Finish Lipstick in Cherry Frost
- Untuk poni berkibar itu saya pakai Wet n Wild Color Icon Brow Pencil - Brunettes Do It Better


Kesulitan yang saya hadapi, mungkin dapat untuk pelajaran ke depannya hahaha:

- Tes make up itu petnting! Gila stres abis nggak tes make up dulu, resah gitu bikin mata sipit gimana caranya? Mata saya malah jadi gede itu alasannya ialah saya pake soft lens sih huhu nggak punya soft lens ukuran normal jadi ya matanya jadi gede lol.

- Tes jilbab juga penting, gimana caranya semoga dapat top bun? Auk gimana caranya, lamaaaa banget mikir hingga kesannya thank God dapat juga huhu.

Udah sih itu aja. Semoga dapat secepetnya edit video yaaaa.

See you!

-ast-

Detail ►

Money Can't Buy Happiness

Whoever said money can't buy happiness didn't know where to shop.

Sering banget dong ya denger quote itu? Apalagi lagi Jakarta Great Sale gini plus abis THR-an. Rasanya bahagiaaaa dapat belanja tanpa takut ganggu cashflow bulanan. Hahaha.


Tapi kemarin saya baca caption Instagram temen Sekolah Menengan Atas JG dan jadi terenyuh. Dari mana jelasinnya ya.

*malah galau sendiri lol*

Oke pertama, “Money Can’t Buy Happiness” biasanya diterjemahkan bebas dengan “orang kaya juga belum tentu senang kok”. At least saya dulu selalu menerjemahkannya menyerupai itu. Dulu sebelum saya overthinking sama segala hal hahaha.

Nah dengan definisi sesempit ini, lahirlah frasa bantahannya ya kan:

Whoever said money can't buy happiness didn't know where to shop.

Terus saya sempat yang … iya juga ya hahahaha. Prinsipnya ya asal ada uang, bayarlah kebahagiaan itu. Cari escape lain yang dapat dibayar dengan uang.

Saya ngikutin beberapa anak orkay di Instagram, salah satu dari mereka pergi-perginya ke daerah yang saya nggak pernah tau sebelumnya hahaha. Karena traveling ke daerah mainstream itu lame untuk orang kebanyakan uang ya nggak?

Tapi semakin saya remaja *sigh* saya merinding sendiri dengan anggapan semua dapat dibeli dengan uang alasannya yakni ya, bener-bener nggak semua hal di dunia ini dapat diganti dengan uang! Oh how I was so naive alasannya yakni menganggap semua dapat dibentuk lebih senang dengan uang!

Suami selingkuh? Ya nggak apa-apa asal dibayarin belanja sepuasnya di Paris. Orangtua cerai? Ya nggak apa-apa asal rekening kondusif jaya nggak perlu kerja seumur hidup dan traveling ke tempat-tempat yang bahkan saya nggak tau ada di dunia ini. Zzz

Dulu saya beneran menganggap itu tidak apa-apa loh, kan uangnya banyak, kan dapat beli semua hal, kan cari suami gres juga simpel alasannya yakni kaya, kan bila nggak elok jadi dapat operasi plastik. Dulu = pas belum nikah dan hidup sesimpel makan tidur kerja doang lol.

PADAHAL NGGAK BEGITU KAN. Ya ada yang dapat begitu tapi mostly nggak begitu kan?

T______T

Akan selalu ada luka yang tidak sembuh meski disiram uang hahahaha. Kesel amat bahasanya.

Makanya banyak orang yang kaya raya tapi ngerasa kosong. Ya gimana, mau ngerjain hobi juga demi apa. Kita kan passionate ngerjain sesuatu alasannya yakni tau rasanya gimana bila passion itu jadi uang. *tetep uang*

Lah bila nggak butuh uang alasannya yakni semenjak lahir udah terperinci punya properti berapa dan nggak pernah tahu jumlah spesifik uang di tabungan saking infinity-nya?

Ya everyone has their own battle, mau kaya atau nggak kaya niscaya ada aja masalahnya. Jadilah saya cenderung mencari ketidaksempurnaan dari teman-teman saya yang uangnya tampak tidak berseri alasannya yakni lahir dari keluarga kaya raya.

Tipe yang tiap weekend minimal ke Bali/Singapura, kendaraan beroda empat ganti tiap 2 tahun, anaknya lahir udah pribadi punya properti buat investasi, endebrei endebrei. Ketika saya menemukan cela, saya pribadi lega. Oke ia kaya tapi ia punya problem A yang untungnya saya tidak punya.

Salah? Ya nggak lah, namanya juga menghibur diri hahahaha.

BY THE WAAAYYY INI DIA INSTAGRAM TEMENNYA JG YANG DI AWAL TADI SAYA MENTION:

♥Tak perlu bertemu perdana menteri untk mencari inspirasi♥ Ini sahabat gres saya.Sy memanggilnya kak Nur,usianya hny berbeda 1 th dg sy.Sjk kecil didiagnosa sbg ABK,bbrp rekan mgkn familiar dg sindrom di wajahnya yg khas,tp itu tdk mnjdknnya hmbtn. Dia tetangga persis sblh rmh sy,bersama ibunya ia mengasuh 5 anak di daycare.Keterbatasan dan kesederhanaan berpikirnya justru membuatnya simpel masuk ke dunia anak2,ia jd tmn main yg seru& menyenangkan untk azzam dan alma. Sejak pertama kali berkenalan.Hmpr tiap sore ia dtg ke rmh untk 'nyamper'sy main..tdk jrg ia membawakan sy masakan kemudian mengajak sy ngobrol.Ngobrol soal apa?soal kehidupan,rmh tangga,politik?tentunya tidak. Tema obrolannya sederhana,disampaikan dg mulut terbata&sering diulang.Tp hal itu justru mmbnt sy bljr bhs melayu dg lbh mudah(bbrp org melayu orisinil bcrnya cepat).Dengannya,sy lbh simpel memahami per arti kata dan tdk perlu aib bertanya&menanggapi krn ia pun memahami kalimat2 sy dg perlahan lahan. Dengannya sy bljr kebahagiaan dg sgt sederhana.Di usia yg sebaya dg sy,ia(krn keterbatasannya)begitu santai menjalani harinya,tnp beban hrs begini begitu atau sibuk mengejar ini dan itu.Spt dlm foto ini..ia tertawa lepas sekali krn puas menyusun teladan dlm permainan geoforme.Ia begitu menikmati dan mengulang ulang reward untk dirinya sendiri.."tengok..hampir sls,tengok..sy pandai..esok sy niscaya bs buat macam ni lagi " Sederhana,tp banyak memberi energi pd jiwa untk menghargai diri sendiri.Bkn sibuk&risau mengejar apa yg tdk kita miliki apalagi mengukur diri dg apa yg mnjd capaian org lain. Sudahkah kita bs melakukannya juga? Byk sekali hal kecil di sekeliling yg bs qt jadikan pelajaran&inspirasi.Tidak perlu perlu bertemu perdana menteri untk mrncari inspirasi..tdk perlu jg pergi ke tmpt baru. Karena kadang,bukan suasana yg harus diganti,tp hati&cara pandang kita yg perlu diperbaiki untk mlht segala sesuatunya dg penuh kesyukuran.. :) Ramadhan Kareem...mari mengisi ramadhan dg penuh rasa syukur ♥♥
A post shared by Sofiana Indraswari (@sofiana_indraswari) on
Dengannya sy bljr kebahagiaan dg sgt sederhana.Di usia yg sebaya dg sy,ia(krn keterbatasannya)begitu santai menjalani harinya,tnp beban hrs begini begitu atau sibuk mengejar ini dan itu.

CRY T__________T

Ini bikin saya mikir, orang makin banyak uang itu masalahnya makin banyak! Makin banyak yang harus dipikirin!

Digetok juga sama Kevin Kwan hahahahaha. Baru setengah nih baca buku Rich People Problems dan yah, meski ketawa-tawa alasannya yakni lawak banget saya rahasia mikirin lol.

Nih ya sebagai kelas menengah, kita nggak perlu mikirin maintenance satpam dan maid 30 orang. Bukan problem uangnya loh ya, tapi dramanya. Lah mbak satu aja di rumah bikin sakit kepala kan bila pacaran terus atau hidupnya jorok? XD

Belum lagi karyawan perusahaan. Lah kita abis melahirkan mau resign aja yang dipikir cuma anak bayi, bila punya 10.000 karyawan? Yang dipikirin 10.000 karyawan dan keluarganya kan. Belum lagi maintenance pesawat jet, urusan minum aja harus impor dari Swiss kan nggak dapat minum air lokal. HAHAHAHAHA.

Ah kan ada orang lain yang mikirin. Yaiya, tapi tanggung jawab ada di siapa?

Belum lagi alasannya yakni standarnya beda kan. Saya makan Genki Sushi aja bahagia, bila orkay harus bawa chef sushi dari Jepang pribadi semoga bahagia. Saya belanja di Jakarta Great Sale aja senang alasannya yakni irit, bila orkay bajunya couture semua kan otomatis lebih ribet.

(SUNGGUH PERBANDINGAN TIDAK SEPADAN YHAA HAHAHAHA)

Karena tidak tahu apa-apa, hidup jadi lebih sederhana. Kalau tahu lebih banyak, maka lebih banyak pula yang mengisi antrian pikiran.

Kaprikornus ya panjang lebar nulis ini cuma mau bilang: uang segini masalahnya segini, uang segunung masalahnya juga jadi segunung.

Kaprikornus mau uang yang mana? Eh salah, mau problem yang mana? ;)

-ast-

Detail ►

Tips Sensory Play Untuk Ibu Males Beberes

Mari anggukkan kepala bersama-sama. Kalau males beberes kenapa harus aib mengakui coba hahahahaha apalagi kalau nggak punya ART kaya kami-kami ini, mainnya 15 menit, beres-beresnya lebih lama. Kan mending bobo masak!


Kalian udah tau lah ya, saya ialah golongan ibu-ibu malas main sensori di rumah. Ya maafkan diri ini tidak bisa jadi ibu sempurna. Sini kan kerja, nyampe rumah capek, nggak punya mbak. TERUS HARUS MAIN SENSORIII? OH NO. Kapan saya bobo-bobo selow sambil main henponnyaaaa? *plak*

Terus balasannya saya ditampar kenyataan bahwa saya yang banyak mau ini malah masukin si Bebe ke sekolah montessori. Udah mah mahal eh Bebe nggak mau main materialnya sebab jijik. Cerita lengkapnya di sini: BEBE YANG JIJIKAN DAN SENSORY PLAY

Oiya buat yang belum tau, ini definisi sensory play. COPAS LAH MALES AMAT NULIS ULANG HAHA.

Sensory play includes any activity that stimulates your young child's senses: touch, smell, taste, movement, balance, sight and hearing. Sensory activities facilitate exploration and naturally encourage children to use scientific processes while they play, create, investigate and explore. The sensory activities allow children to refine their thresholds for different sensory information helping their brain to create stronger connections to process and respond to sensory information. -- source

Nah sehabis nulis itu saya bertekad besar lengan berkuasa bahwa Bebe harus main di rumah supaya di sekolah ia mau main. Sekarang udah hampir sebulan, Bebe udah mau pilih material montessori di sekolah, bahkan kadang sehari pilih dua. Makara bener, ia nggak mau sebab nggak terbiasa aja.

TAPI KAAANNN. Sungguh tak bisa rasanya kalau berniat harus main "serius" malem pulang kerja, bukan begitu??? Memikirkan niatnya pun saya tak sanggup!

Maka ini saya kasih tips sensory play untuk ibu bekerja yang males beberes HAHAHA.

Nggak usah pikirin spot anggun buat foto Instagram

Iya ini ribet elah. Main ya main aja, mana malem pula mainnya kan, jadi nggak perlu pikirin daerah yang terperinci lah, daerah yang nggak terlalu acak-acakan lah.

Bulatkan tekadmu bahwa main sensori bukan untuk diupload pake hashtag, ikut-ikutan ibu lain, apalagi buat challenge. Satukan pikiranmu bahwa main sensori demi anak main sensori. *HALAH*

Dengan demikian maafkan saya sebab tidak ada foto Bebe main sensori di postingan ini. Foto di atas ialah foto di sekolah. XD

Sensory play tanpa main

Iya jadi nggak perlu niat duduk manis terus main. Misal nih ya, makan jelly. Sebelum dimakan, tanya dulu warnanya apa, jumlahnya berapa. Udah gitu suruh deh ia makan pake tangan. Naturally niscaya dimain-mainin dulu kok.

Begitu masuk mulut, tanya rasanya apa, suka apa nggak, lebih suka mana dengan masakan lain, ingatkan kalau jelly manis maka garem rasanya apa, dsb. Makara acara sehari-hari tapi sebenernya melatih inderanya juga kan.

Makara nggak perlu lah itu main jelly yang cuma dimain-mainin doang. Nggak perlu beberes juga kan!

Ini gue sotoy aja sih, tapi suka-suka dong ya nggak? Nggak ada hukum baku kan apa yang boleh dan apa yang nggak boleh? HAHAHA.

Main biji-bijian

Ini peer sih. Bisa diakali dengan mainnya JARANG-JARANG AJA HAHAHA. Saya main kacang ijo sama Bebe terus beres-beresnya ampuunnnn. Nyendokinnya sih 10 menit, setengah jam berikutnya ya diacak-acak. Tapi dari situ banyak pelajaran yang bisa kita petik:

- Main di ruangan yang kecil dan nggak banyak barang jadi biji-bijiannya nggak nyangkut sana-sini

- Biji-bijiannya jangan sekilo, 5 sendok makan aja yang penting semangkok dan bisa buat transferring.

- Ajak anak masak nasi. Dari ambil beras, tuang beras ke panci rice cooker, suruh pegang-pegang dulu, suruh cuci, hingga cetrekin magic com. Kurang sensori apa coba itu? Life skill banget wow!

Biji-bijian ini peer buat Bebe sebab berkaitan sama tekstur banget. Kalau udah mau pegang dan injek biji-bijian tandanya udah nyaman sama tekstur.

Oiya kali ada yang belum tau, untuk main transfer (mindahin sesuatu) pastikan dari KIRI ke KANAN ya. Makara nyendokin dari mangkok kiri ke mangkok kanan untuk melatih mata dan tangan membaca dan menulis di kemudian hari.

Main pom pom

Nah kalau tujuannya ialah transferring, memindahkan sesuatu dengan sendok atau jepitan, pake pom pom kecil aja. Ini lebih nggak acak-acakan dibanding biji-bijian. Yang penting anak mau duduk manis dan transfer kan? Bisa sekalian berguru warna dan ngitung juga.

Cuma ya kalau biji-bijian ngelatih motorik anak banget sih sebab ia akan super hati-hati nyendokinnya supaya nggak ada yang tumpah. Tapi ya, pom pom bisa jadi alternatif sebab beresinnya nggak repot.

Beli Bunchem

Ini bukan iklan tapi ini mainan seru banget deh. Di daycare Bebe yang usang ada Bunchem ini, eh kemarin daycare yang kini juga beli sekotak gede.

Ini kaya rambutan gitu, bisa nempel satu sama lain, warna-warni. Lengkap sudah buat main sensori, sebab ada teksturnya, bisa buat transfer, ngitung, jejerin terus tracing juga bisa banget!


Main air ya di kamar mandi!

Iyes. Tergampang dari segalanya ialah kalau mau main sesuatu yang melibatkan air maka mainnya di kamar mandi. Mainlah sebelum waktunya mandi jadi begitu selesai simpel beresin terus pribadi mandi.

Saya kasih Bebe jojodog (kursi) plastik yang kecil punya ia plus jojodog plastik yang gedean sebagai meja. Atau kalau kalian punya meja bangku plastik anak gitu BAWA AJA KE KAMAR MANDI. Meja Bebe kayu sih jadi nggak bisa dibawa.

Dengan air bisa main pake spons, bisa berguru campur warna primer pake pipet, bisa main bath paint (sabun campur pewarna masakan terus melukis di dinding), atau apapun yang berafiliasi sama air lah! Nggak perlu ngepel, nggak perlu ribet baju basah. Hahaha.

Makanan bukan mainan

Iyes banyak ibu-ibu yang nggak mau main sensori dengan alasan masakan bukan mainan. Bisa kookkk main sensori tanpa buang-buang makanan. Kaya kacang ijo kalau udah selesai main ya dimasak. Jelly ya dimakan.

Nggak usalah itu bikin oobleck yang dari tepung kanji itu demi memperkenalkan benda cair atau padat hahaha. Kita tak main oobleck pun mengerti kan mana air mana meja? HAHAHAHAHA Selain mainin makanan, jadinya messy banget!

Nggak usah juga main pasta untuk kenalin warna, main pasta boleh buat meronce atau menghitung, tapi ya jangan diinjek jadi kalau udah bisa dimasak juga pastanya. Nggak mubazir kan jadinya.

Kalau mau main tekstur lembek-lembek gitu pake slime aja. Pastikan anak udah nggak di fase oral tapi ya. Atau ya ditemenin supaya nggak dimakan. Pake Mad Mattr kaya punya saya juga baiklah kok untuk berguru bentuk dan role play masak-masakan.

Makara sebenernya bisaaaa banget main sensori tanpa pake makanan. Saya sih nggak yang strict banget soal masakan dan mainan ya tapi kali ajaaa ada yang prinsipnya kaya gitu. Semoga mencerahkan!

Btw foto di bawah ini Mad Mattr. Browsing deh! Seru!



*

Apalagi ya, gres segitu sih so far. Dan main ginian kalau sempet ajalah buibu, ribet beneran. Saya juga nggak tiap hari banget kok kalau lagi nggak terlalu capek aja. Cuma sebab goals-nya pengen Bebe buru-buru main di sekolah jadi ya udah kemarin rada ngotot mainnya agak sering. Kalau di sekolah udah mau main terus sih kayanya di rumah nggak akan main lagi hahahaha.

Oiya maaf kalau ada salah-salah sebab saya sendiri nggak pernah mendalami sensory play atau montessori. Kasih tau kalau ada yang salah yaaa!

Thank you dan selamat main sensori tanpa ribet beres-beres!

-ast-

Detail ►

2017


Waw, 2017-nya udah mau selesai. Mau nulis dari mana ya ini. Buat saya, tahun ini bener-bener f*cked up banget. Silakan yang mau bilang kurang bersyukur sebab masih banyak orang yang lebih nggak beruntung SILAKAAANNNN. *kasih jalan*

Karena kadang orang itu drop bukan sebab nggak punya apa-apa. Nggak ada kekerabatan antara orang stres menghadapi hidup sama kondisi keuangan. Ya buktinya banyak yang nggak punya uang tetep hepi dan banyak juga yang uangnya banyak tapi hidupnya kosong ya.

Duh, saya nulis ini sehabis 3 hari perasaan diacak-acak sebab Jonghyun meninggal. Dulu saya sempet suka SHINee meskipun 2-3 tahun belakangan udah nggak Koreaan sama sekali. Sempet nonton konsernya pula di Singapur, pernah preskon, liputan, ya relate banget lah pasti. Terus tiba-tiba membernya meninggal bunuh diri sebab depresi padahal hingga kini JG masih denger lagunya.

Sampai semalem masih ngulang-ngulang lagu Lonely sambil ngelamun berdua.

Saya: “Aku masih kepikiran Jonghyun”
JG: “Aku juga”

Mana Bebe humming terus "baby I'm so lonely, so lonely" tau-tauan sih beliau lagu itu.

T_______T

Terus mellow banget sebab kami berdua murung tapi kan sedihnya BERDUA. Gimana orang-orang kaya Jonghyun gitu yang kesepian banget hingga nggak tau lagi mau dongeng ke siapa terus ya udah deh bye aja ngapain hidup juga.

T_______T

(Baca goresan pena saya soal Bunuh Diri di Korea. Anak-anak juga bunuh diri!)

Makara mikir bila taun ini juga jadi tahun yang gloomy sekali buat saya. Sempet berantem terus sama JG hingga rasanya mau mati aja. Karena jarang banget berantem kali ya jadi bila berantem itu saya bisa murung banget banget banget. Dan auk ah awal tahun ini sama JG nggak akur banget. Dikit-dikit berantem pokoknya. Hahaha.

Emang bila nikah gitu ya, ada masa-masa di mana berantem terus hingga astaga rasanya nyesel banget nikah sama ini orang. Tapi begitu udah lewat haha hehe joget-joget lagi (LITERALLY) terus nggak tau gimana rasanya bila beliau nggak ada masa joget sendirian. Hahaha.

Pas semua udah baik-baik aja eh loh kok rumah kecurian. DUA KALI LOH.

(Baca: Kamera Hilang dan Kehilangan serta Kuota Kepemilikan)

Yang saya ceritain di sini cuma sekali kan iPad sama kamera. Nah sebenernya seminggu lalu ilang lagi laptop dua-duanya. Udah gitu kendaraan beroda empat bermasalah terus hingga turun mesin segala. Biasanya nggak pernah kenapa-napa. Sebelum turun mesin itu dikit-dikit ke bengkel, sering bener-bener sering dan tiap ke bengkel niscaya keluarnya banyak kan gimana nggak mau stres ya. Terus dibenerin total hingga turun mesin dan abis banyak banget. Mau ngeluh juga nggak bisa beli kendaraan beroda empat gres kan. 😔

Dari situ saya mulai murka banget entah murka sama siapa. I was so distraught I spent every penny of our saving. Semacam mikir udalah miskin mah miskin aja sekalian. Lagian belanja bikin happy kan jadi murka dan sedihnya “tertutupi”. Wow diomongin gini balasannya gimana gitu ya padahal kemarin kaya biasa aja. :|

Dana darurat abis bener-bener hingga 0 buat foya foya, makan lezat terus, 3 bulanan nggak pernah bekal makan siang, belanja ini itu nggak dipikir, beliin JG hadiah ulang tahun iPhone cash tanpa mikir-mikir coba wih asing nggak tuh udah kaya orkay banget kan. Biasanya mau beli iPhone itu mikirnya bisa berbulan-bulan banget. #misqin

Terus Gesi mau ke Singapur ayo ikut. Bodo amaatt nggak mikir apa-apa. Abis-abisin duit. Mau apaan nggak diabisin juga abis sendiri sebab banyak petaka huhu. Negatif banget pokoknya. Senegatif alah beli tiket aja ke Singapur serah lah, belum tentu bisa berangkat juga sebab paspor habis niscaya ada problem hingga nggak bisa berangkat.

Taunya bisa berangkat, seneng banget. T________T

(Baca: Liburan Dadakan ke Singapura)

Untung ya masih ada otak dipake dikit jadi nggak pake uang sekolah Bebe. Nggak dipake sedikit pun TAPI NGGAK DITAMBAH. Karena ya udah uangnya diabisin huh.

Dan banyak lah yang terjadi taun ini cuma capek amat bila harus dongeng problem hidup satu-satu ya nggak sih. Udalah yang penting udah lewat.

Pas udah balik mayan waras lagi itu bulan November (IYA BARU KEMARIN LOL) terus panik sendiri woy gimana ini nggak punya tabungan sama sekali HAHAHA. Kemudian kami merangkak tertatih-tatih tiap liat rekening dan bertekad berdiri pagi lagi untuk masak bekal makan siang demi hemat kembali lol. Alhamdulillah kini udah nggak 0 rupiah lagi ya sis. Doakan saldonya kembali menyerupai semula. -_______-

Saya juga mulai bisa rileks lagi sehabis menggambar. Bener-bener rasanya peaceful banget tiap ngolesin kuas. JG juga semangat banget sebab berguru skateboard. Pelan-pelan semuanya kembali baik-baik aja. Kembali happy.

Saya juga banyak quality time sama Bebe sebab kini beliau udah 100% lepas gadget di weekdays dan udah bisa diajak ngobrol banget jadi ya, relaxing banget sih ngobrol sama Bebe. Kami bisa bener-bener ngobrol 1-2 jam sambil tiduran gitu ngalor ngidul. Dulu begini sama JG, kini beliau gampang lelah sebab daycare Bebe jauh banget jadi capek di jalan lol. Kasian pacarku.

Apalagi ya.

Oiya soal blogging. Ini taun terpayah banget hahaha. Mau nulis kok ya malessss banget. Untung masih banyak yang sering nagih jadi kan saya tetep nggak lezat hati bila nggak nulis lol. Tahun depan biar bisa rutin yaaaa. Rada nyesek liat traffic sebelumnya nambah 1juta cuma 5 bulan, eh kok tahun ini 1jutanya molor hingga 10 bulan HAHA. Nggak apa-apalah saya tidak ngoyo lol.

Intinya kami siap menyambut 2018 dengan hati yang lebih kuat! Semoga satu tahun ke depan bisa kita jalani dengan baik-baik aja ya. Aamiin. Apa rencana kalian di 2018?

Saya pengen beli laptop gres HAHAHAHA. Ya gimana sih punya laptop di rumah dua terus ilang dua-duanya. PLUS HARDDISK EXTERNAL JUGA IKUT DIBAWA HIH KESEL. Tapi survive juga sih ya nggak punya laptop dan iPad. Hidupku baik-baik aja ternyata lol.

Anyway ini kayanya akan jadi blogpost terakhir saya tahun ini. Minggu depan akan full di Bandung untuk jajan siomay serta cilok yeaayyyy. See you in 2018!

-ast-

Detail ►

Di Balik Layar Susahnya Jadi Ibu

sesibuk itu hingga ga sempet foto bukunya doang lol

Akhirnya buku saya dan Gesi terbit jugaaa!

*TIUP TEROMPET* *SEBAR CONFETTI*

via GIPHY

Sejujurnya prosesnya usang banget alasannya yaitu jarak memisahkan dan kami berdua sibuk banget. SIBUK BANGET HARUS DI-BOLD.

(Baca kisah Gesi di sini, mungkin lebih detail lol: Lahirnya Buku Susahnya Kaprikornus Ibu)

Mulai omongan awal itu di bulan September 2017 dan gres bulan depannya mulai nulis dikit-dikit tapi belum intens. Bikin kerangkanya aja usang banget alasannya yaitu pengen segala ditulis lol.

Kami berdua berhutang pada Google Docs dan Sheet banget sih alasannya yaitu jadinya dapat nulis berdua tanpa harus bolak-balik email. Dan iyes, kami nulisnya di Google Sheet bukan di Docs alasannya yaitu pusing mikirin ilustrasinya.

Kaprikornus kami nulisnya kaya gini dan surprisingly simpel banget jadinya alasannya yaitu jadi keliatan halaman mana yang masih kosong dan halaman mana yang udah selesai.


Masalah berikutnya juga kami tidak mau melulu bercerita ihwal diri sendiri jadi ada beberapa chapter yang dibentuk universal. Untuk chapter-chapter itu kami setuju untuk pake panggilan ayah-ibu instead of mami-papi atau ibu-appa.

Terus apalagi sih yang harus diceritain jikalau disuruh kisah proses kreatif itu HAHAHAHA BINGUNG. Abis nggak sempet foto banget nih halaman dalem bukunya. Tar saya share di Instagram aja yaaa.

Intinya kerja bareng Gesi nulis buku ini smooth banget. Kami berdua tipe perencana gitu jadi semua dibentuk to do list dan tersusun rapi kusenaaaanggg. Kebayang jikalau kolaborasi orang yang nggak rapi terus berserakan dan nggak terang deadline-nya wah bye kayanya nulis gini doang dapat stres.

Terus ini juga buku kedua kami jadi kurang lebih kami jadi punya bayangan kerja bareng penerbit. Kaprikornus nggak blank banget gitu. Dan di kurun WhatsApp ini betapa enaknya nulis buku dapat ngobrol di group dengan editor dan ilustratornya detik itu juga jadi revisi-revisinya cepet.

Isi bukunya kurang lebih kaya blog saya dan Gesi. Cerita ringan seputar motherhood yang nggak berpihak, no judgment, dan ada komentar dari expert untuk topik-topik tertentu yang memang butuh dikuatkan oleh expert ibarat dokter anak atau andal gizi.

Kalau kata JG sih bukunya seru banget! Sementara saya yang memandang sebelah mata dan komen:

“Iyalah yang nulis istri kau dan topiknya anak kamu?!” HAHAHAHA

Tapi agar kalian juga suka ya!

OIYA SOAL ILUSTRATOR!

Awalnya kami mau kerja bareng Puty. Simply alasannya yaitu beliau ibu-ibu juga jadi niscaya dapat ngerti apa yang kami mau. Tapi dalam perjalanannya kami harus berpisah ahahahaha alasannya yaitu ya kalian cek aja deh Instagram Puty, sungguh bertolak belakang sama saya dan Gesi kan.

Puty itu ilustrasinya simple, rata-rata two tone gitu dan cuma sesekali gambar full color. Nggak sesuai dengan gaya saya dan Gesi yang colorful banget. Kaprikornus pas Puty kasih pola halaman yang udah diilustrasi kami yang “sepi ya”.

Terus Puty revisi dan dibikin rame dan komen kami masih tetep “mmm, sepi ya” HAHAHAHA Emang beda selera tandanya ya. Kaprikornus kau pun berpisah for good. Karena jikalau dipaksain takutnya Putynya nggak hepi alasannya yaitu maksa keluar dari style beliau dan kami berdua pun tentu tidak hepi alasannya yaitu nggak sesuai dengan style yang kami mau.

Abis itu galau selama sekitar 2 ahad untuk cari ilustrator pengganti. Sampai kesannya editor kami menyebut nama Frans dan saya seneng banget alasannya yaitu udah usang banget follow Frans!

Long story short kesannya kami kerja bareng Frans yang gres aja lulus kuliah (apa masih kuliah ya kok lupa lol) dan usang lama usang lama lama, revisi ini dan itu banyak banget hingga kesannya selesai.

TERUS SIBUK LAGI.

TERUS LUPA KALAU LAGI NUNGGU BUKU TERBIT.

Minggu kemudian Gesi tanya ke editor kapan bukunya terbit dan dijawab ... “Senin 28 Mei udah ada di Gramedia”


LAHHHH KAPAN PO-NYA KALAU GITU? AHAHAHAHAHAHA.

Iya awalnya kami planning PO dengan dua merchandise khusus. Satu bikin sendiri satu lagi disponsorin Kawung Living. Karena udah lewat dan nggak keburu PO, kesannya kami bikin special offer deh.

Ini beliau special offernya. Bisa dibeli pribadi di Tokopedia paling lambat tanggal 7 Juni dan selama persediaan masih ada.


UPDATE: Saya nulis ini kemarin sore sebelum special offer. Special offer dibuka jam 7 malem untuk 90 buku dan habis dalam 7 jam aja jadi yaaaa ... habis. MAKASIH BANGET SEMUA YANG UDAH BELI YAAA!

AYO DIBELI! UDAH ADA DI GRAMEDIA HARGANYA RP 75RIBU AJA! CUS! Atau dapat juga klik link ini ya!

-ast-

Detail ►

Bebe Berguru Baca (2)

Part 1 nya nggak dikasih judul sama sih cuma itu memang pertama kalinya bahas soal berguru calistung. Kaprikornus boleh dibaca dulu: Gimana Ngajarin Calistung?  INI HARUS DITULIS SEBAGAI ARCHIVE MASA DEPAN BETAPA SULITNYA NGAJARIN BACA HAHAHAHA

November 2017, masih suka-suka bahkan belum mau duduk di meja. Belum dapat baca sama sekali cuma suka tracing doang.

Kalau kalian scroll komen di postingan itu, ada komentar Isti temen saya soal suku kata. Intinya bila bahasa Inggris berguru baca lewat tiga kata: cat, tin, box, dll. Kalau bahasa Indonesia eksklusif dua suku kata dengan konsonan di depan: meja, sapu, sapi, dll.

NAH ITU DIA.

Saya gres tahu pas bagi rapot kemarin itu HAHAHAHAHAHA. Sempet dongeng soal bagi rapotnya di postingan ini sih. Waktu bagi rapot itu selain bahas soal perkembangan, saya nanya banyak banget dan missnya ajarin banyak banget.

Salah satunya saya nanya soal jelasin dunia dan negara (ini penjelasannya panjang), plus soal baca tulis juga. Baru di situ missnya jelasin soal bahasa Indonesia dan berguru dari dua suku kata (BUKAN TIGA menyerupai di postingan sebelumnya). Saya iya iya aja alasannya yaitu kondisinya saya nggak sengotot itu ngajarin Bebe baca. Kaprikornus Bebe berguru ya di sekolah aja.


Di rumah sama sekali nggak ngotot. Ngotot aja nggak apalagi maksa. Kaprikornus bila beliau nggak mau ya udah. Saya semua hal gitu kayanya hahahaha Berhenti nenen, toilet training, bila nggak mau ya udah daripada capek lah pusing lol.

Yang saya lakukan adalah, baca yang dapat dibaca. Kalau lagi makan dan di meja makan ada botol madu misalnya, saya cuma tunjukkin hurufnya dan saya eja sendiri. Kalau baca buku juga sama, semua judul saya bacakan pelan dan sambil ditunjuk. Kaprikornus keliatan saya lagi baca yang mana dan hurufnya apa aja.

Selain itu, hampir setiap hari sebelum tidur, dalam kondisi kamar udah gelap, udah selimutan, udah final pillow talk dan cerita, saya minta Bebe pilih satu huruf. Misal beliau pilih A. Saya eja aja satu-satu: B A? C A? D A? F A? terus hingga Z.

Kalau beliau pilih abjad konsonan, misal B, maka BA BI BU BE BO dan AB IB UB EB OB aja. Awalnya phonics nih. Tapi 2 bulan belakangan beliau udah dapat jawab bila saya ngeja pake abjad biasa.

Udah dapat juga ngeja 3 abjad dan kadang 4 abjad bila lagi bisa.

NGEJA BISA. BACA URUSAN LAIN LAGI.

Iya jadi meski beliau ditanya “B A?” Bisa jawab “BA” dikala ditunjukkin kata “BA” gitu beliau nggak dapat bacanya HAHAHAHAHA. Emang bener deh kayanya kata orang, anak tuh berguru baca kaya nggak bisaaaaa terus. Tapi begitu memang udah waktunya “tring!” eksklusif dapat aja.

Bebe belum ada momen “tring!” nya.

Cuma ya udalah ya gres juga 4 tahun 3 bulan. Meskipun dulu ibunya di umur segini UDAH BISA BACA DAN UDAH Taman Kanak-kanak LOL.

Nah, tapi Jumat ahad kemudian nih. Sebuah sejarah tercatat di tanggal 14 September 2018. Lagi di kendaraan beroda empat pulang dari daycare, Bebe liat logo A&W dan bilang ke JG “appa, A dan W itu bacanya AW ya?”

NANGIS GAESSSSS. HUAAA BEBE BISA BACA HUAAAAA.

via GIPHY

Kemudian di rumah kami tunjukkan A dan Y dan beliau tidak dapat bacanya. -________-

Ternyata baca AW itu kebetulan belaka. Ya dapat alasannya yaitu kebetulan tiba-tiba tau aja. Tiba-tiba kepikiran aja. Sebenernya belum ngeh banget, belum tau banget caranya gitu.

GMZ.

TAPI YA UDAH. YA UDAH AKU SABAR.

Anaknya semangat sih berguru nulis. Nulis kata-kata yang beliau hafal doang tapi lol. Xylo, Nini, Appa, Ibu gitu beliau udah dapat baca dan tulis KARENA HAFAL HURUFNYA. Bukan alasannya yaitu dapat baca.

Dia juga seneng urek-urekan gitu kecil-kecil terus bilang “ibu, ini tulisan” NAON PADAHAL CUMA CORET-CORET HAHAHA.

Mayan ugha ya calistung ini menantang sekali. Baru baca tulis doang, ngitung sih mikirinnya udah stres hahahaha. Tapi semua niscaya berlalu yaaaa. Pasti dapat asal berguru yaaaa!

Aamiin!

PS: BEBE UDAH BISA NGOMONG HURUF R! Dipikir beliau akan cadel alasannya yaitu ada anak temen kantor yang seumuran, R nya udah lancar banget dari umur 3 tahun hahahaha. Sabtu ahad kemudian tiba-tiba R nya terang banget wooohhh ibu eksklusif heboh record banyak sekali kata. Kaya “XYLO KERRRRRRRRREN!” gitu norak bodo amat hahahaha. Soalnya ayah dan adik saya R nya nggak terlalu terang gitu meski nggak cadel banget jadi ya, Xylo 1: Aki 0.

-ast-

Detail ►

Little Things That Matter


Hi gaes!

Duh abnormal lama-lama blog ini isinya kaya vlog gitu di mana saya cuma nulis aja pas saya mau nulis, entah ada maknanya bagi pemirsa atau nggak. Sama kaya vlogger model hari ini masak ya beliau vlog masak, hari ini nggak tau mau ngapain ya beliau bilang di video jikalau hari ini nggak tau mau ngapain lol.

KE MANA ANNISAST BLOGGER PARENTING ITU HAHHH? YANG SUKA MEMBERI TIPS DAYCARE DAN KEHIDUPAN BERSAMA ANAK BALITA? KE MANAAA?

Auk ke mana. Butuh pasokan energi ekstra dalam bentuk waktu membisu yang agak lama, untuk meresapi maunya apa sih taun ini? Rajin blogging nggak, vlogging juga nggak, rajin kerja sih iya alasannya ialah takut nggak gajian hahahaha.

Terus saya mikir. Maklum lah ya jikalau diem niscaya jadi banyak mikir. Memikirkan harapan dan resolusi yang tumben belum dibentuk dalam bentuk image dan dihias. Masih di notes belaka.

Karena resolusi kami tahun ke tahun itu semuanya big things! Model pemasukan sebulan nambah sekian, beli barang A, barang B, ini itu, Bebe daftar pre school, ini itu. Semua BESAR banget. Nggak ada resolusi sederhana macam olahraga, atau sarapan buah alasannya ialah ah sudahlah kebanyakan teori hahahaha. Kalau bikin kalian semangat sih nggak apa-apa tapi kan sebenernya mulai hidup sehat mah dapat kapan aja dilakukan ASAL NIAT.

Kemudian saya memikirkan hal-hal penting tapi kecil ... dan gampang dilupakan ... menyerupai ...

... memanjakan JG. IYA JG BUKAN BEBE. Soalnya dulu pas belum ada Bebe, hidup JG 100% saya yang atur banget level mau main futsal aja saya yang pack barangnya semua, temenin main, beresin sehabis main.

Sekarang kasian huhu pergi ke kantor aja siapin semuanya sendiri alasannya ialah saya siapin bawaan Bebe ke daycare. Aku nggak dapat banget deh sayang sama dua orang di waktu yang sama. EGIMANAAA? 😂

Ya saya akan berusaha!

JG, I know you read this, you've never told me to do this or that and you always patiently take care of me but I'll try too! ❤️

Nggak usah nambah sayang-sayangin Bebe alasannya ialah overflowing banget takut malah jadi manjain. Hahahaha. Ditegur kemarin sama JG "kenapa sih cium-cium Bebe terus?" padahal udah mau telat pergi kerja. Gendong, cium, ambil tas, cium, beres-beres baju Bebe, cium. Cium anak bayi kenapa candu ya.

*sebel amat mau pake kata 'candu' tadi mikir dua kali hihhh gara-gara awkarin* 😪

Saya juga mau lebih menerima, berdamai dengan keadaan, nggak banyak berantem sama JG maka saya akan demand ke JG plis jangan ngajak saya berantem hahahahaha.

Intinya itulah. Tahun ini rasanya kok pengen menata diri, pengen mencari maunya apa sih hidup ini? Mau kerja terus hingga pensiun? Mau resign atau keliling dunia semoga kaya the real millennials? Mau apa?

Mau berguru makeup semoga makin jago. Mau namatin jadi semua Disney Princess terus di-featured BuzzFeed *tetep*. Ternyata makeup huruf itu tantangannya luar biasa ya alasannya ialah menirukan kan. Gimana caranya pipi dapat chubby? Gimana caranya mata sipit? Gagal mah nggak apa-apa namanya juga nyoba pertama kali lol. Lumayan buat ngetawain diri sendiri aja. 😂


Terus review palette eyeshadow yang belum kesampaian satu pun. Mau lebih banyak berguru soal makeup dan edit video semoga jagoooo!

Dan gongnya adalah, tahun ini saya dan JG punya 2 channel YouTube terpisah!

Iya soalnya dari kemarin gundah kok channel saya isinya campur aduk. Jadinya mau dipisah aja, channel saya isinya beauty dan girly things lain sementara channel JG isinya vlog, parenting, keluarga, Bebe, endebre endebre. Thanks to Chandraliow dan Agung Hapsah, JG jadi mau edit video lagi hahahahha alasannya ialah kompetitip liat video mereka keren lol.

Nonton video pertama JG di sini yaaa. SUBSCRIBE YAAAA.


Kalau dari segi barang saya belum pengen apa-apa sih. Malah ngurangin barang banyak banget. Di Bandung keluar 4 karung baju, kemarin di Jakarta keluar lagi 2 karung. Ini bangkek nih, kerasanya hal kecil banget, ah baju doang. TAPI kenapa baju jadi banyak?

(Baca: Suka Menumpuk Barang? Hidup Minimalis Yuk!)

Pertama dulu pas kuliah saya seneng banget beli baju. Zaman-zaman masih ngikutin musim dan baca semua website fashion plus langganan majalah fashion. Baju-baju lalu sayang dong dibuang juga soalnya dulu belinya mahal huhu. Dulu beli baju uangnya dikasih ayah jadi nggak sayang beli mahal, kini pake uang sendiri mah bhay.

Kedua, baju kami harus banyak alasannya ialah JG males nyuci hahahaha. Kasian capek. Ke laundry pun effort packing dan jalan kan. Sejak beli mesin cuci, nyuci lancar jaya dan kami jadi nggak merasa butuh baju banyak.

Apalagi ya? Yang kecil-kecil tapi penting? Kayanya banyak hahahaha. Ya termasuk rajin menulis semoga waras dan rajin vlogging semoga skillnya nambah. Ingin beli printer buat nyoba-nyoba printable dan bikin diy. Terus apalagi yaaaaa. Ayo dong beri inspirasi lol.

Kalau ngomongin yang besar malah inget, kasian yang kecil-kecil huks. Goal terbesar tiap tahun semenjak punya Bebe sih nyelesain dana pendidikan Bebe jadi nanti uangnya dapat buat yang lain huhu. Gila hingga nggak nafsu liburan atau apa, setiap punya uang dimasukin buat uang sekolah Bebe. Punya anak seheboh itu adek-adek, jangan pada buru-buru nikah ya.

Yeah.

Itu ajalah. See you when I see you!

-ast-

Detail ►